Showing posts with label Health. Show all posts
Showing posts with label Health. Show all posts

Saturday 17 May 2014

Peneliti temukan fosil sperma berusia 17 juta tahun

Peneliti temukan fosil sperma berusia 17 juta tahun

AkuDuluAnak.Tk - Sel sperma manusia yang divisualisasikan mirip dengan kecebong diperkirakan memiliki panjang kurang dari 0,1 milimeter saja. Namun, baru-baru ini ditemukan ada sel sperma berukuran 1,3 milimeter dan berusia jutaan tahun.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti dari University of New South Wales Australia, berhasil temukan sel sperma yang telah mem-fosil. Menurut perkiraan, sel sperma tersebut adalah milik spesies sejenis udang purba.

Bahkan, seperti yang dikutip dari Time (14/05), sel sperma yang telah ditemukan di situs fosil Riversleigh itu diperkirakan berumur sekitar 17 juta tahun. Sel sperma itu ditemukan di dalam gua dan telah tertimbun oleh tumpukan kotoran kelelawar.

Dengan alat khusus dan pengetahuan yang tinggi dalam menganalisis, maka para peneliti berhasil menemukannya. Selain sel sperma itu, ditemukan juga fosil platipus raksasa bergigi serta hewan sejenis kanguru pemakan daging.

Mike Archer, ilmuwan Fakultas Biologi dan Lingkungan Universitas New South Wales yang telah menggali di Riversleigh selama 35 tahun, mengatakan penemuan sel sperma berusia 17 juta tahun itu sangat luar biasa (BBC (14/05).

Menurut Archer, temuan fosil sperma ini merupakan yang tertua dalam sejarah geologi dan sperma tersebut masih dalam keadaan utuh ketika ditemukan di dalam organ seksual sejenis udang purba yang dinamakan Ostracod.
Baca selengkapnya

Tuesday 29 April 2014

Minum kopi turunkan risiko diabetes tipe-2

Minum kopi turunkan risiko diabetes tipe-2
 AkuDuluAnak.Tk - Kabar baik untuk para penggemar kopi. Sebuah penelitian mengungkap bahwa minum lebih dari segelas kopi setiap hari selama empat tahun bisa menurunkan risiko diabetes. Sementara orang dewasa yang mengonsumsi lebih sedikit kopi setiap hari mengalami kenaikan risiko diabetes.

Hasil ini didapatkan peneliti setelah mengamati 123.000 orang dewasa. Peneliti dari Harvard School of Public Health menemukan adanya kaitan antara dosis kopi yang dikonsumsi dengan risiko diabetes. Tim peneliti melakukan pengamatan selama tahun 1986 - 2006 dan 1991 - 2007.

Peneliti menemukan bahwa orang yang meningkatkan konsumsi kopinya lebih dari satu cangkir selama empat tahun mengalami penurunan risiko terkena diabetes tipe-2 hingga 11 persen. Sementara orang yang mengonsumsi kurang dari satu cangkir kopi setiap hari mengalami kenaikan risiko mengalami diabetes hingga 17 persen.

"Pada dasarnya, mengonsumsi lebih banyak kopi akan menurunkan risiko diabetes tipe-2. Orang yang mengonsumsi tiga sampai lima gelas kopu setiap hari sehari diketahui mengalami penurunan risiko terkena diabetes tipe-2," ungkap Dr Frank Hu, ketua peneliti, seperti dilansir oleh (24/04).

Meski begitu, bukan berarti orang bisa mengonsumsi kopi dalam jumlah yang sangat banyak tanpa berhati-hati. Hu mengingatkan bahwa orang masih harus waspada dengan kafein yang ada dalam kopi. Kafein yang berupa stimulan bisa mempercepat detak jantung dan membuat orang susah tidur.

Hu juga mengungkap bahwa peneliti tak yakin komponen apa dalam kopi yang bisa menurunkan risiko diabetes tipe-2. Peneliti memperkirakan bahwa hal tersebut dipengaruhi oleh antioksidan dan nutrisi yang ada dalam kopi dan bisa menurunkan risiko diabetes. Penelitian ini juga tak menunjukkan kaitan langsung antara meminum kopi dengan tingkat insulin. Sementara insulin sendiri digunakan untuk menandai penyakit diabetes.

Menurut Hu, orang tak bisa mengandalkan kopi sepenuhnya untuk menangkal diabetes. Orang harus tetap memperhatikan pola makan, gaya hidup, dan rajin berolahraga untuk bisa terhindar dari penyakit gula tersebut.
Baca selengkapnya

Wednesday 23 April 2014

5 Hal ini bisa membunuh otak secara perlahan

5 Hal ini bisa membunuh otak secara perlahan
AkuDuluAnak.Tk - Otak adalah salah satu organ terpenting dalam tubuh. Otak berperan penting dalam mengendalikan saraf dan aktivitas tubuh dan organ tubuh lainnya. Menjaga kesehatan otak tentunya merupakan hal yang wajib dilakukan.

Meski begitu, ada hal-hal yang bisa membahayakan kesehatan otak. Hal-hal tersebut bisa berasal dari luar tubuh manusia dan tak bisa dikendalikan. namun ada juga yang disebabkan oleh perilaku manusia sendiri.

Berikut adalah beberapa hal yang dilakukan oleh manusia dan bisa membunuh otak secara perlahan-lahan, seperti dilansir oleh Daily Health Post (18/04).

Kekurangan Vitamin B12

 

Berdasarkan penelitian di NYU Langone Medical Center, kekurangan vitamin B12 sedikit saja bisa menurunkan fungsi otak. Masalah seperti kepikunan dini, sulit berkonsentrasi, dan tak bisa maksimal menggunakan fungsi otak seringkali disebabkan oleh kekurangan vitamin B12.

Penelitian lain yang dilakukan oleh US Framingham juga menemukan bahwa satu di antara empat orang biasanya mengalami kekurangan vitamin B12. Untuk itu, pastikan Anda tidak sampai melewatkan untuk memenuhi kebutuhan vitamin B12 setiap hari. Vitamin B12 hanya terdapat dalam daging hewan. Karena itu ada banyak kemungkinan bahwa vegetarian biasanya mengalami kekurangan vitamin B12. Dua makanan yang paling banyak mengandung vitamin B12 adalah hati dan ikan makarel.

Makanan Yang Terkena Pestisida

 

Penggunaan pestisida saat ini sudah sangat marak dan dianggap sebagai hal biasa. Padahal pestisida dan zat kimia lainnya bisa mengurangi dan merusak kualitas makanan yang ditanam. Mengonsumsi makanan yang dikembangkan menggunakan bahan-bahan kimia beracun juga bisa berbahaya untuk tubuh dan lingkungan.

Penelitian yang dilakukan di Salk Institute research mengungkap bahwa pestisida berkaitan dengan penyakit saraf, antara lain kesulitan berkonsentrasi dan ADHD. Untuk itu, jika memungkinkan lebih baik pilih makanan yang dikembangkan secara alami dan organik, tanpa penggunaan pestisida. Meski saat ini sayuran dan buah-buahan organik masih mahal, namun membawa efek kesehatan yang lebih baik untuk tubuh.

Minum Alkohol

 

Alkohol tak hanya berbahaya untuk lever, melainkan juga bisa mempengaruhi otak. Seperti halnya seseorang yang menjadi linglung dan tak bisa berpikir jernih ketika minum alkohol, begitu juga perlahan alkohol bisa merusak kesehatan otak.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Brain and Cognition mengungkap bahwa alkohol bisa menurunkan fungsi otak secara dramatis. Penelitian ini menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi terlalu banyak alkohol akan mengalami penurunan fungsi otak dan lebih cepat pikun.

Merokok

 

Sudah bukan rahasia lagi jika merokok bisa merusak kesehatan. Tak hanya kesehatan paru-paru dan jantung, tetapi juga merusak kesehatan otak. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Neurochemistry mengungkap bahwa terdapat kaitan langsung antara merokok dan kerusakan otak. Penelitian ini menemukan bahwa zat dalam rokok bisa memicu sel darah putih untuk menyerang sel yang masih sehat dan merusak saraf.

Merokok tak hanya bisa mematikan, namun zat di dalamnya juga bisa menyebabkan polusi di lingkungan sekitar. Hal ini tak hanya berkaitan dengan kesehatan otak, melainkan juga kesehatan paru-paru diri Anda sendiri dan orang lain.

Depresi

 

5 Hal ini bisa membunuh otak secara perlahan
Penelitian mengungkap bahwa depresi yang tak segera diatasi bisa menyebabkan kerusakan otak secara permanen. Sejak lama depresi memang diketahui bisa menurunkan kinerja otak dan membuat orang lebih sulit berkonsentrasi. Namun penelitian terbaru di Stanford University juga mengungkap bahwa terlalu lama merasakan depresi dan tak segera menyelesaikannya juga bisa menyebabkan kerusakan permanen pada otak. Sekitar 20 persen pasien yang mengalami penurunan fungsi otak akibat depresi tak bisa benar-benar pulih sepenuhnya.

Selain itu, penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa depresi bisa membuat bagian tertentu dari otak mengecil secara permanen. Bagian yang terpengaruh adalah yang berkaitan dengan kemampuan belajar dan mengingat. Untuk itu jangan remehkan rasa depresi. Segera cari bantuan demi kesehatan otak dan diri Anda sendiri. Karena depresi juga merupakan penyakit serius yang bisa berujung pada bunuh diri.

Itulah beberapa hal yang secara perlahan bisa membunuh otak Anda. Jika salah satunya adalah kebiasaan yang Anda lakukan, coba hentikan mulai saat ini. Selain itu, jangan remehkan hal-hal di atas karena efeknya pada otak Anda bisa jadi sangat berbahaya.
Baca selengkapnya

Sunday 13 April 2014

Awas, tidur sore hari tingkatkan risiko kematian!

Awas, tidur sore hari tingkatkan risiko kematian!
AkuDuluAnak.Tk - Tidur di sore hari, terutama ketika Anda lelah tampaknya bukan hal yang buruk. Lagipula, bukankah orang harus tidur cukup untuk mengistirahatkan tubuhnya? Namun tidur di sore hari ternyata memiliki efek yang berbeda dengan tidur di malam atau siang hari. Peneliti menemukan bahwa tidur di sore hari ternyata bisa meningkatkan risiko kematian.

Penelitian menemukan bahwa orang yang tidur satu jam atau lebih di siang hingga sore hari, antara pukul satu hingga enam petang, memiliki risiko kematian yang lebih tinggi hingga 30 persen. Peningkatan risiko kematian ini diketahui berkaitan dengan penyakit paru-paru seperti bronchitis, emphysema, dan pneumonia.

Orang dewasa yang sering tidur siang hingga sore hari lebih berkemungkinan meninggal akibat sakit paru-paru sekitar 2,5 kali lipat dibandingkan dengan orang dewasa yang tak pernah tidur siang, seperti dilansir oleh Daily Mail (12/04).

Peneliti menjelaskan bahwa tidur siang dan sore hari bisa memicu peradangan dalam tubuh. Meski begitu, penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Epidemology ini juga menunjukkan bahwa sering tidur di siang dan sore hari merupakan salah satu pertanda bahwa seseorang memiliki masalah dengan paru-parunya.

Hasil penelitian ini didapatkan para ahli di Cambridge setelah mengamati 16.000 warga Inggris selama 13 tahun. Hasilnya mereka menemukan bahwa orang yang sering tidur sore mengalami peningkatan risiko kematian hingga 14 persen. Namun jika mereka tidur lebih dari satu jam di sore hari, risiko naik hingga 32 persen.

Sebelumnya penelitian di China juga menemukan bahwa orang yang tidur di sore hari, tepatnya setelah makan siang lebih dari 30 menit berkemungkinan lebih tinggi mengalami diabetes tipe-2. Namun peneliti belum yakin apakah diabetes yang menyebabkan kebiasaan tersebut atau sebaliknya.
Baca selengkapnya

Sunday 6 April 2014

Sering insomnia tingkatkan risiko stroke pada remaja

Sering insomnia tingkatkan risiko stroke pada remaja
Ilustrasi Insomnia

AkuDuluAnak.Tk - Insomnia tak sekedar mengganggu waktu istirahat dan tidur Anda yang penting, tetapi juga bisa memicu masalah kesehatan yang lebih serius. Sebuah penelitian besar yang dilakukan di Taiwan mengungkap bahwa insomnia bisa meningkatkan risiko stroke, terutama pada remaja dan anak muda.

Hasil ini ditemukan peneliti setelah mengamati lebih dari 21.000 orang yang mengalami insomnia dan 64.000 orang yang tak mengalami insomnia. Semua partisipan sebelumnya tak pernah mengalami stroke atau memiliki masalah tidur lain seperti apnea tidur.

Setelah melakukan penelitian selama empat tahun peneliti menemukan bahwa insomnia bisa meningkatkan risiko stroke pada seseorang hingga 54 persen. Risikonya bahkan lebih besar pada orang muda yang berusia antara 18 sampai 34 tahun. Mereka berisiko delapan kali lipat lebih tinggi terkena stroke jika mengalami insomnia.

Peneliti juga menemukan bahwa semakin parah insomnia yang diderita seseorang, maka semakin tinggi juga risiko stroke yang dimilikinya. Peneliti Ya-Wen Hsu dari Chia Nan University juga menekankan bahwa tingkat insomnia berpengaruh langsung terhadap risiko stroke.

"Kami melihat bahwa orang yang memiliki masalah tidur cenderung memiliki faktor kesehatan lain yang bisa meningkatkan risiko stroke. Bisa jadi ini disebabkan oleh gaya hidup yang tak sehat," ungkap Dr Suzanne Steinbaum dari Lenox Hill Hospital, seperti dilansir oleh Web MD.

Peneliti juga berpendapat bahwa insomnia dan stroke sebenarnya berada dalam siklus yang saling berhubungan. Keduanya bisa saling mempengaruhi. Bisa jadi insomnia meningkatkan risiko stroke, atau sebaliknya gaya hidu tak sehat yang meningkatkan risiko stroke juga membuat orang mengalami insomnia.

Apapun itu, satu hal yang jelas adalah bahwa hal ini sangat berpengaruh terhadap orang muda dan remaja. Biasanya anak muda dan remaja meremehkan waktu tidur mereka dan sering begadang sampai malam. Hasil penelitian ini mendorong anak muda agar memperhatikan kualitas dan waktu tidur mereka agar terhindar dari risiko stroke.
Baca selengkapnya

Monday 31 March 2014

Ancaman Kebutaan Karena Ponsel

Ancaman Kebutaan Karena Ponsel
AkuDuluAnak.Tk - Dokter mata mengatakan orang yang kecanduan ponsel pintar terancam risiko kerusakan mata.

Mereka memperingatkan penggunaan ponsel berlebihan dan perangkat lain seperti komputer, tablet dan TV layar datar dapat menyebabkan kerusakan permanen.

Hasil penelitian berdasarkan survei terhadap 2.000 orang menyatakan bahwa orang berusia di bawah 25 tahun mengecek ponsel mereka 32 kali dalam satu hari.

Dokter mata Andy Hepworth mengatakan, "Cahaya biru violet sangat berpotensi merusak dan meracuni belakang mata Anda.

"Jadi dalam waktu tertentu, hal itu akan merusak mata Anda.

"Ketika Anda melihat ke ponsel, cahaya yang terpancar adalah biru violet."

Ia mengatakan uji coba menemukan bahwa paparan berlebih terhadap cahaya biru violet berpotensi mengakibatkan gangguan degenerasi ofmacular yang menyebabkan kebutaan.

"Meski kita tidak tahu apakah ada kaitan langsung dengan gangguan mata, tapi bukti lab sangat kuat menyatakan bisa," tambahnya.

"Penyebabnya adalah kombinasi dari tidak cukup berkedip dan melihat alat itu lebih dekat dari biasanya yang membuat mata bekerja keras."
Baca selengkapnya

Saturday 1 February 2014

Apakah Yang Terjadi pada Tubuh Bila Menelan Permen Karet

Apakah Yang Terjadi pada Tubuh Bila Menelan Permen Karet
AkuDuluAnak.Tk - Permen karet dipasarkan bukan untuk ditelan tapi terkadang bisa tidak sengaja tertelan, terutama pada anak-anak. Lantas apa yang terjadi bila permen karet tak sengaja masuk ke dalam tubuh?

Ada mitos yang sering digunakan untuk menakuti anak-anak, yang menyebutkan bahwa menelan permen karet dapat membuatnya tetap berada di dalam usus selama 7 tahun sebelum akhirnya dicerna.

Sebuah kisah menakutkan bahkan menceritakan bahwa permen karet yang tertelan bisa membungkus jantung dengan sendirinya. Benarkah demikian?

Permen karet sebenarnya terbuat dari karet dasar, pemanis, pewarna dan penambah rasa. Karet dasar yang mudah dicerna biasanya terbuat dari campuran elastomer, resin, lemak, emulsifier dan lilin.

Perut memang tidak dapat memecah permen karet sebagaimana yang dilakukan terhadap makanan lain. Namun sistem pencernaan memiliki cara lain untuk menangani benda-benda yang Anda telan.

Usus akan terus bergerak dan menggerakkan permen karet hingga membuatnya melewati usus dan keluar dari ujung sistem pencernaan, seperti dilansir Dailymail.

Jadi, permen karet bisa berakhir di kamar mandi satu atau dua hari kemudian. Meskipun permen karet lengket, tapi biasanya tidak bisa mengalahkan kekuatan yang dimiliki usus.

Air ludah akan berupaya mencerna permen karet segera setelah benda lengket itu dimasukkan ke dalam mulut. Meskipun yang dicerna kebanyakan adalah pemanis dan tambahan lainnya, tapi banyak juga bahan dasar permen karet yang ikut dicerna.

Kemudian permen karet akan turun ke otot perut, yang berkontraksi seperti gerakan cacing tanah, yang kemudian perlahan-lahan memaksanya melewati sistem pencernaan.

Namun permen karet bisa berbahaya bila yang tertelan dalam jumlah banyak atau dalam ukuran yang besar dan dalam waktu yang singkat.

Kondisi ini bisa menyebabkan penyumbatan dalam sistem pencernaan, yang paling sering terjadi pada anak-anak karena saluran pencernaannya berdiameter kecil. Tapi kasus tersebut sangat jarang terjadi.


Jadi apa yang harus dilakukan bila tidak sengaja menelan permen karet?

1. Segera minum air putih yang banyak. Hal ini menghindari agar permen karet tidak menutup kerongkongan yang menyebabkan tersedak, terutama pada anak-anak.

2. Untuk cepat mengeluarkan permen karet dari tubuh, juga bisa dibantu dengan makanan. Makanan akan membantu mendorong permen karet sehingga gerakan peristaltik dari usus semakin cepat mengeluarkannya dari tubuh.
Baca selengkapnya

Thursday 30 January 2014

5 Tanda Paru-Paru Tidak Sehat

5 Tanda Paru-Paru Tidak Sehat
AkuDuluAnak.Tk - Organ yang terletak dibawah tulang rusuk ini juga memiliki peranan penting bagi tubuh manusia. Khususnya sebagai sistem pernapasan manusia, yang merupakan tempat pertukaran oksigen dan karbondioksida.Udara sangat penting bagi manusia, untuk mempertahankan manusia agar tetap hidup didunia ini. Oleh karena itu, jika paru-paru manusia rusak, maka pernapasan manusia juga akan terganggu.

Nah, penting untuk kita selalu menjaga kesehatan paru-paru kamu, agar bisa selalu berfungsi dengan baik. Namun, kerusakan paru-paru sering laki berjalan dengan cepat, dan terkadang tidak menimbulkan tanda-tanda. Tapi kamu tidak perlu khawatir, karena ternyata masih ada tanda-tanda yang menunjukan bahwa paru-paru sudah tidak sehat lagi. Tanda-tanda tersebut seperti yang berikut ini:

1. Napas pendek

Byron Thomashow, seorang profesor dari Columbia University Medical Center mengatakan bahwa, “banyak orang yang mengalami napas pendek. Kebanyakan mereka berfikir bahwa mereka sudah tua. Namun, tahukah kamu napas pendek bisa jadi merupakan salah satu tanda paru-paru kamu sudah tidak sehat lagi.

2. Batuk terus-terusan

Setiap orang pasti pernah mengalami batuk, namun jika batuk yang kamu alami tak kunjung sembuh dan terjadi secara terus menerus, maka kamu perlu mewaspadai. Mungkin itu pertanda ada masalah dengan paru-paru kamu, seperti COPD maupun TBC.

3. Sakit kepala di pagi hari

Sakit kepala dipagi hari merupakan gejala dari COPD. Hal ini disebabkan karena kamu tidak cukup bernapas pada malam hari, dan karbon dioksida muncul saat kamu sedang tidur. Penumpukan karbondioksida ini menyebabkan pembuluh dara diotak membesar, hal ini lah yang menyebabkan sakit kepala saat kamu bangun tidur. Jadi, jangan remehkan sakit kepala ini ya.

4. Pembengkakan

Paru-paru yang tidak sehat, juga akan berpengaruh langsung terhadap jantung.Sistem peredaran darah tidak akan mendapatkan oksigen yang dibutuhkan tubuh untuk kesehatan. Hal ini menyebabkan penumpukan cairan yang ditandai dengan pembengkakan pada pergelangan kaki.

5. Sulit tidur

Bagi penderita COPD akan mengalami sulit tidurm karena akan batuk sepanjang malam, tiba-tiba terbangun, atau tidur nyenyaknya terganggu. Mereka juga akan sangat sulit bernapas saat tidur.
Baca selengkapnya
t